Tuesday, August 27, 2013

Perahu Kertas (1)



Perahu kertasku kan melaju
Membawa surat cinta bagimu
Kata-kata yang sedikit gila 
Tapi ini adanya...

Perahu Kertas mengingatkanku
Betapa ajaib hidup ini 
Mencari-cari tambatan hati
Kau sahabatku sendiri
Hidupkan lagi mimpi-mimpi, cita-cita, cinta-cinta
Yang lama kupendam sendiri
Berdua ku bisa percaya...

Perahu kertas merupakan sebuah film yang diangkat dari Novel Karya Dee. Novelnya sempat meledak juga filmnya yang terkesan ABG banget. Sangat apresiatif terhadap novel Dee yang satu ini, karena berhasil membawa penikmat novelnya ke alam khayalan namun tidak menampik kenyataan yang ternyata begitu pahit dan tidak sejalan dengan harapan. Kisah mendapatkan cinta sejati yang penuh lika liku, intrik serta konflik yang terjadi dalam bathin. Namun kata hatilah yang akhirnya mempertemukan belahan jiwa yang sesungguhnya.

Tersebutlah Kugy,seorang anak baru lulus SMA yang akan meneruskan kuliahnya ke Bandung jurusan Bahasa dan Sastra. Kugy memang sangat unik karena dia adalah seorang gadis yang daya khayalnya sangat tinggi. Jarang sekali ada orang yang bercita-cita ingin menjadi pendongeng. Dia punya kebiasaan melabuhkan perahu kertasnya ke anak sungai ataupun ke pantai. Perahu kertas itu berisi curahan hatinya, yang kemudian dia sampaikan ke Neptunus (khayalannya).
Biarlah kisah hidupku mengalir layaknya perahu kertas ini

Di Bandung, Kugy dicarikan kos-kosan sama temannya yang namanya Nonik teman SMA-nya. Selain Nonik, Eko adalah sahabat karib Kugy. Suatu ketika Eko diminta menjemput teman SD-nya di stasiun. Disinilah awal pertemuan dengan Keenan. Eko begitu sulit mencari Keenan karena dia sudah lupa muka temannya itu. Kugy pun melakukan hal aneh ditengah kebingungan para sahabatnya itu. Dia menggunakan "RADAR NEPTUNUS" untuk mencari Keenan. Dengan memejamkan mata dan menaruh dua telunjuk di atas kepalanya dia mencari yang namanya Keenan. Dan beberapa menit kemudian Keenan sudah di depan matanya.

Singkat cerita, Kugy dan Keenan menjadi sangat akrab karena hanya Keenan yang mampu "mengimbangi" keanehan dan keunikan Kugy (sangat susah untuk menyambungkan imajinasi dengan cewek yang satu ini). Keenan sangat pandai melukis, sedang Kugy pandai membuat cerita dongeng. Tak disangka Keenan membuat lukisan-lukisan kecil berdasarkan alur cerita Kugy. Kugy sangat senang belum pernah dia bertemu dengan orang semacam ini bahkan tidak pula dengan pacarnya sendiri (Ojosh). Kugy pun melantik Keenan menjadi Agen Neptunus. Namun ada hal yang mengganjal pada diri mereka masing-masing yaitu "Kenyataan yang berbanding terbalik dengan impian mereka". Keenan sangat ingin memperdalam ilmu melukisnya, tetapi ayahnya sangat ingin Keenan menjadi sarjana ekonomi. Sedangkan Kugy walaupun jurusan kuliahnya (sastra) agak sedikit nyambung dengan cita-citanya tetapi Kugy belum bisa berkarya, bahkan karyanya malah jauh dari citra dirinya. Kugy malah membuat cerpen di majalah remaja dengan tema remaja dan bukan Kugy yang sebenarnya. Tapi Kugy berhasil mendapat honor dari menulisnya dan membuat grup yang namanya Pura-Pura Ninja bersama ketiga sahabatnya: Eko, Nonik, dan tentu saja Keenan.

Kugy sadar bahwa dirinya mulai menyukai Keenan. Bagi Kugy Keenan menumbuhkan kembali harapan-harapannya untuk menulis dan mencapai cita-citanya. Hal ini ingin disampaikannya ketika Keenan ulang tahun, kado berupa buku dongeng yang sudah bergambar dari guntingan-guntingan lukisan Keenan. Namun, saat ingin menyampaikan kado itu, datanglah Wanda yang memupuskan harapannya. Wanda sepupu Nonik yang datang dari Australi untuk berlibur di Bandung. Dia punya galeri lukisan milik ayahnya. Keenan sangat antusias terhadap Wanda karena dia berharap bisa memajang lukisan buatannya di galeri Wanda. Dari sinilah Kugy mulai menghindar, bukan hanya terhadap Keenan tetapi juga terhadap sahabatnya Nonik dan Eko. Kugy mulai menyibukkan diri menjadi pekerja sosial di Sekolah Alit, sekolah untuk anak-anak yang kurang mampu.

Keenan sempat liburan semester ke rumah Pak Wayan di Bali yang merupakan teman ibunya.  Disinilah awal Keenan bertemu dengan Luhde. Kemudian dia balik ke Jakarta. Wanda memberi tahu Keenan bahwa lukisannya bisa masuk ke Galeri ayahnya. Keenan sangat senang, apalagi kata Wanda lukisannya terjual 3 buah seharga 15 juta. Keenan merasa impiannya menjadi seorang pelukis sudah hampir dekat. Keenan pun berhenti kuliah, dan menyampaikan kepada ayahnya kalau dia ingin menjadi seorang pelukis. Ayahnya memarahi Keenan habis-habisan apalagi selama kuliah nilai Keenan sangat bagus dan mendapat kategori Cumlaude. Keenan pun kabur dari rumah. Di sisi lain, Kugy dihadapkan dua pilihan yakni menghadiri lomba 17-an sekolah Alit atau ikut ke Bandara bersama pacarnya. Kugy pun diputuskan oleh Ojosh karena lebih memilih sekolah Alit.

Suatu hari Nonik berulang tahun yang ke-17, dia berencana mengadakan pesta di halaman belakang rumah Wanda. Dia mengundang sahabatnya terutama Tim Pura-Pura Ninja untuk datang ke pestanya. Satu-satunya sahabat yang paling Nonik tunggu adalah Kugy. Tetapi Kugy tidak datang.Nonik sangat sangat kecewa. Wanda yang sangat menyukai Keenan mengutarakan perasaannya tetapi dalam keadaan mabuk. Keenan tidak menanggapi perasaan Wanda. Akhirnya Wanda jujur bahwa tidak satupun lukisan Keenan terjual. Wanda hanya kasihan terhadap Keenan. Keenan sangat marah, dan iapun meninggalkan Wanda.

Di tengah kehampaan Keenan yang kabur dari rumah dan pupus akan mimpinya menjadi seorang pelukis. Keenan menemui Kugy di Sekolah Alit. Kugy ternyata selama menjadi guru di sana membuat sebuah cerita dongeng berjudul "Jenderal Pilik dan Pasukan Alit". Kugy memberikan cerita dongeng tulisannya kepada Keenan. Namun Keenan sudah tidak punya semangat lagi untuk melukis. Dia memberitahu Kugy bahwa dirinya meninggalkan rumah dan tidak ada satupun lukisannya yang terjual. Kugy menyemangati Keenan tetapi Keenan sudah terlanjur putus asa. Kugy pun meninggalkan Keenan karena selama ini dirinya sudah salah menilai Keenan. Keenan yang sekarang tidak percaya lagi kepada cita-cita dan mimpi-mimpinya.

Keenan pun pergi ke Bali untuk menyendiri. Keenan belajar memahat dan membuat inisial KK pada sebuah pahatan berbentuk hati. Disana dia semakin dekat dengan Luhde. Karena Luhde mampu membangkitkan kembali semangatnya untuk melukis. Luhde mengingatkan Keenan terhadap Kugy. Keenan pun kembali melukis dan inspirasi dari lukisannya adalah cerita dongeng Kugy yang tidak sengaja terbawa olehnya. Impian Keenan terbangkitkan lagi semenjak datang seorang pengusaha muda yang membeli lukisan pertamanya. Remigius.

Di sisi lain Kugy pun mengejar cita-citanya dengan meneruskan kuliahnya. Membuat skripsi tentang pengaruh dongeng terhadap anak. Kugy lulus dengan cumlaude. Setelah lulus dia magang di tempat teman kakaknya. Saat menaiki anak tangga di kantornya, Kugy memperhatikan ada sebuah lukisan yang menarik sekali seakan-akan mengingatkannya sesuatu, tapi pikiran itu disingkirkannya. Awalnya dia hanya anak magang yang disuruh fotokopi dan bikin minuman. Suatu ketika semua tim kreatif di perusahaan pembuat iklan tersebut kehabisan ide untuk membuat iklan coklat. Tidak ada yang disetujui oleh bosnya (Remi). Akhirnya Remi minta pendapat Kugy, dan terkesima akan ide cemerlang yang dilontarkan Kugy, Kugy diangkat menjadi pegawai tetap di perusahaan milik Remi. Lambat laun Remi menambatkan hatinya kepada Kugy. Hal ini membuat geram salah seorang karyawan dan juga sahabatnya Siska. Namun Remi sudah siap dengan apapun yang terjadi ketika dia memilih Kugy.

Luhde adalah gadis Bali yang sangat eksotis, baik hati, sopan, santun seperti malaikat. Keenan yang merasa sangat diperhatikan oleh Luhde pun akhirnya memilih Luhde untuk dijadikan pacar. Saat Luhde berulang tahun, ia meminta hadiah dari Keenan benda yang dibuatnya dengan  setulus hati. Keenan memberikan Luhde pahatan berbentuk hati. Luhde sangat senang, begitupun Keenan.

Trailer Perahu Kertas:

Artikel Terkait

0 komentar:

Post a Comment

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Pengunjung Blog

Labels

A EKMET (1) A MACRO (1) A MATEK (1) A MENULIS (1) A MICRO (1) ENGLISH (13) ISLAMI (9) KISAH (24) KUE (2) KULINER (3) LEARNING (23) Menjahit (6) MONICLENS (8) MY CREATION (12) MY LOVELY FAMILY (17) NGAJI (1) NOSTALGIA (14) PUISI (7) RESENSI FILM (6) STORY (38) TAJWID (1) TESTIMONI (2) TIPS dan TRICK (16) TRAVELLING (40) TSAQOFAH (1) Umar (9)

Alih Bahasa

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Monica Oktavina. Powered by Blogger.

Blog Archive

Flag Counter

Flag Counter

About Blogger

Hello guys, I am a mother of two kids, hopefully this blog useful for you, do not forget to follow this blog to get more information ^_^ (Instagram: moniceoktavina12. Youtube: Monica Oktavina) Contact Us: moniceoktavina@gmail.com

PRIVACY POLICY

Copyright © Monice and Family | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com