Read More

Slide 2 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 3 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 4 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 5 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 6 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo

Tuesday, March 25, 2014

Mimpi -> Menjelajah Paris, Perancis

Paris adalah kota dengan seribu pesona, katanya Paris adalah kota teromantis di dunia...pasangan manapun pasti ingin menginjakkan kaki di sana. Tak terkecuali saya...impian terhadap Paris merupakan satu dari beribu impian yang ingin saya raih. Hihihi....Awal mula saya ingin ke Paris adalah setelah membaca novel Edensor karya Andrea Hirata (ABG banget). Alur ceritanya mengajakku berimajinasi akan indahnya kota tersebut. Kota yang tak hanya terkenal keromantisannya, kemodisannya, tapi juga karena ilmu pengetahuannya serta Universitasnya yang terkenal, Sorbonne. Bahkan ada yang bilang belumlah ke Eropa jika tidak berkunjung ke kota Paris. Ini menunjukkan betapa istimewanya kota dengan tatanan yang begitu indah ini. Kapan yaa impian itu bisa tercapai?? nabung dulu kali yaaa, hehe...tapi saya yakin suatu hari nanti bisa ke sana....


Menara Eiffel merupakan objek wisata yang populer di Paris. Salah satu simbol keromantisan...dengan gemerlap lampunya yang memancarkan cahaya keemasan di tengah malam semakin menambah romantisnya pasangan yang datang ke sana. Belum lagi jika naik ke puncak menaranya dan melihat keindahan kota Paris bersama pasangan. Hmm...romantis bukan??Pastinya akan menjadi moment yang tidak akan terlupakan seumur hidup. 

Menara Eiffel ini merupakan sebuah menara besi yang telah dibangun pada tahun antara 1887 dan 1889 di Champ de Mars yang berada di tepi sungai Sene di Paris , Perancis. Awalnya sang perancang menara Eiffel ini menginginkan untuk membangun menara di Barcelona. Tapi sayangnya rencana tersebut gagal karena dianggap mahal dan kurang menarik sehingga menuia berbagai kritikan. Kemudian Eiffel tidak putus asa, dan membawa drafnya ke pihak penyelenggara pameran Universal di Paris. Yang kemudian menyetujui dan melakukan pembangunan menara ini pada Tahun 1989. Menara yang diresmikan pada tanggal 31 Maret 1989 dan dibuka pada tanggal 6 Mei kemudian ini diselesaikan oleh tiga ratusan pekerja , yang mereka harus bekerja dengan resiko yang sangat besar untuk menyelesaikan menara ini. Namun demikian karena telah diperhitungkan dengan cermat, korban meninggal hanya berjumlah satu orang saja.

Saat pertama kali dibangun menara Eiffel ini selalu menuai berbagai kritikan yang tajam dari penduduk Paris yang menilai bahwa kehadiran menara ini mengganggu. Dan berencana agar menara ini diruntuhkan 20 tahun seperti pada perjanjian yaitu lebih tepatnya pada tahun 1909. Namun rencana ini batal karena menara Eiffel dinilai menguntungkan bagi kota Paris. Dan itulah sedikit sejarah menara Eiffel yang tentunya menambah wawasan yang anda miliki.

Eiffel sebenarnya berencana membangun menara di Barcelona, untuk Pameran Universal 1888, tapi para pihak yang bertanggung jawab di balai kota Barcelona menganggapnya aneh dan mahal, dan tidak cocok dengan kota itu. Setelah penolakan Rencana Barcelona, Eiffel mengirim drafnya kepada pihak yang bertanggung jawab untuk Pameran Universal di Paris, dimana ia membangun menaranya setahun kemudian, yaitu 1889.

Eiffel memiliki izin berdiri menara selama 20 tahun, yang berarti harus dibongkar tahun 1909, ketika kepemilikannya diserahkan kepada Kota Paris. Kota telah berencana meruntuhkannya (bagian dari peraturan kontes asli untuk merancang menara yang mudah diruntuhkan) tapi setelah menara ini terbukti mendatangkan untung dari segi komunikasi, menara ini dibiarkan berdiri setelah izin tersebut kadaluwarsa.

Menara ini mendapat berbagai kritik dari masyarakat ketika dibangun, menyebutnya mengganggu mata. Surat kabar harian dipenuhi dengan surat kritik dari komunitas seni di Paris. Salah satunya dimasukkan dalam penerbitan Kantor Penerbitan Pemerintah AS William Watson mengenai Pameran Universal Paris: Teknik Sipil, Pekerjaan Umum, dan Arsitektur 1892. "Dan selama dua puluh tahun kita melihat, membentang ke seluruh kota, masih dijalani oleh orang-orang jenius berabad-abad, kita melihat bentangan seperti bayangan hitam dari kolom hitam yang dibangun dari lempengan besi berpaku.”[10] Penandatangan surat ini meliputi Messonier, Gounod, Garnier, Gerome, Bougeureau, dan Dumas. Beberapa fakta tentang menara Eiffel:

1. Keliling Dunia dengan Naik Liftnya
Lift memang diperlukan untuk bangunan setinggi ini untuk mengangkut pengunjung ke atas dan ke bawah. Tahukah anda semua lift Menara Eiffel ini jika dihitung jumlah kegunaan per tahunnya adalah sama dengan 2 setengah kali mengelilingi dunia atau lebih dari 103,000 km.

2. Terlihat Kokoh Namun Masih Bisa Digoyahkan


Menara ini bergoyang sedikit apabila hari berangin.Tetapi pada tahun 1999, angin ribut telah menyebabkan ia bergerak 13 cm dari kedudukan asalnya. Malah matahari juga bisa menyebabkan menara ini condong hingga 18 cm.

3. Dicat Dengan Cat Khusus

Menara besi ini juga diperlukan perawatan. Ia dicat setiap 7 tahun, tetapi bukan dengan sembarang cat yang digunakan,warna tembaga dengan variasi 3 tona telah dipilih kerana kombinasi 3 warna yang berbeda ini dianggap berpadanan dengan warna langit Paris. serta Hal ini lantaran menara ini sangat tinggi, sehingga perancangnya memutuskan untuk memberi 3 corak warna cat untuk mendapatkan efek shading yang indah.

Adapun warna yang lebih gelap berada pada bagian fondasi nya, warna yang lebih terang pada bagian tengahnya, dan yang warna yang paling terang untuk mengecat bagian paling atas menara. Perawatan terhadap menara ini harus menghabiskan 60 ton kaleng cat setiap tujuh tahun sekali agar tidak berkarat.

4. Mendaki Anak Tangga Menara Eiffel


Sewaktu pembukaan resmi Menara Eiffel, Arsiteknya "Gustave Eiffel" mendaki 1,710 anak tangga ke puncak menara untuk memacakkan sendiri bendera Perancis.

5.Hitler Ingin Panjat Menara Eiffel

Selama Perang Dunia Kedua berlangsung, para tentara Perancis telah memotong kabel lift menara Eiffel. Mereka tidak ingin pihak lawan dapat menikmati pemandangan yang menakjubkan dari atas menara Eiffel. Sehingga ketika pendudukan Nazi di Perancis, Hitler harus memanjat sendiri menara ini untuk dapat mencapai ke atas. Pada tahun 1944, lift di menara Eiffel diperbaiki sehingga pihak Sekutu mendapatkan akses bebas untuk ke atas.



Selain menara Eiffel, ternyata masih banyak pesona kota Paris seperti Moulin Rouge dan Museum Louvre (di lukisan itu yang ada piramida segitiga berdinding kaca). Tau ga sobat?di museum Louvre inilah disimpannya lukisan Mona Lisa karya Leonardo Da Vinci dan lukisan-lukisan bersejarah lainnya seperti lukisan The Virgin and The Baby (Bunda Maria dan Yesus) yang diduga berlafadz "Laa Ilaaha Illallah" di kain kerudung yang ia kenakan. Namun, jika menelusuri museum ini lebih dalam maka ada yang lebih menarik yaitu disimpannya peninggalan-peninggalan bersejarah kebudayaan Islam abad pertengahan dengan tulisan Arab Kufic, disana anda akan menyaksikan bahwa dahulu Islam sangat berjaya di Eropa. Walaupun belum pernah kesana, dari novel 99 Cahaya di Langit Eropa-lah aku mendapat banyak pengetahuan bahwa ke Paris bukan hanya ke Eiffel untuk bersenang-senang tetapi juga sambil tadabbur dan menyusuri kebudayaan Islam.




Tahukah sobat dengan roti un croissant yang menjadi menu wajib di cafe-cafe Perancis?? kenapa yaa bentuknya seperti bulan sabit? ternyata roti un croissant yang begitu terkenal di Perancis bukanlah roti asli Perancis melainkan berasal dari  Austria (wilayah Eropa barat terakhir yang akan ditaklukan oleh Islam). Roti un croissant diperkenalkan ke Perancis oleh ratu Austria Maria antoniette yang menikah dengan raja Perancis, dan menurut cerita roti un croissant dibuat setelah kalahnya tentara Islam asal Turki yang ingin menaklukan Austria. Croissant yang artinya bulan sabit diambil dari panji-panji tentara Islam Turki yang menggunakan lambang bulan sabit.

Lalu tahukah sobat gerbang Arc de Triomphe itu?? jika gerbang kemenangan tersebut ditarik garis lurus dengan bangunan di depannya maka akan menuju sebuah tempat yang menjadi kiblat seluruh umat muslim di dunia, yaitu Ka'bah...




Paris juga merupakan kota mode yang katanya menjadi trend setter/kiblat perfashionan di seluruh dunia. Sekolah mode di Paris juga sering menjadi pilihan bersekolah ataupun menimba ilmu lebih lanjut untuk para designer yang suka membuat baju-baju yang fashionable seiring perkembangan zaman. Selain baju, berbagai parfum dengan merk terkenal juga ada di kota ini.


Paris juga terkenal dengan wisata karnavalnya, ada permainan opera dan festival ajang penghargaan film yang tersohor di dunia. Sebutlah Cannes yang diambil dari kata Canua yang artinya rumput liar, sekarang dijuluki Cote d' Azzur. Terbentang sepanjang French Riviera, Cannes dikenal di seluruh dunia untuk festival film tahunan yang termasyhur. Kota ini juga merupakan tempat wisata tersohor disebabkan oleh pantainya yang panjang, pohon palem di tepi pantai, daerah kuno yang menawan beserta beberapa butik dan restoran kelas atas. Dahulu sebuah desa nelayan kecil, Cannes telah tumbuh menjadi sebuah kota kosmopolitan yang memukau. Sebagai tujuan liburan idaman pengguna yacht dan selebriti, kota ini menawarkan berbagai pilihan restoran dan hotel yang sangat baik dari negara itu. Yang menarik selain ajang perhelatan tersebut di Perancis terdapat pula komunitas balap mobil yaitu Dakar yang perlombaannya menyusuri daerah sulit dan ekstrim seperti gurun pasir. 

Selain yang telah disebutkan di atas, masih banyak wisata dan tempat-tempat penting di Perancis yang tidak bisa diungkapkan jika tidak berkunjung kesana....



Daaaaaaaannnnnnnn ternyata semua lukisan jalan-jalan kita berkhayal menuju Paris adalah lemariku yang berlukiskan keindahan dan objek-objek yang ada di Paris. Jadi ceritanya, sewaktu habis pindahan ke rumah baru kami berniat untuk membeli sebuah lemari, kami mendapatkan lemari cantik ini setelah memilih dari puluhan lemari di sebuah toko furniture di Tilamuta. Dengan harga 1,1 juta (sesuai budget) kami sudah bisa memboyong lemari unique ini. Awalnya aku ga 'ngeh' kalau gambar-gambar di lemari itu adalah gambar-gambar objek-objek di kota Paris, kami memilihnya karena ukurannya yang lumayan besar dan banyak banget kotak-kotaknya, harganya miring  pula hehe. Gambarnya pun awalnya aku kira berhubungan sama sepakbola di Eropa, ternyata All about Paris (suatu kebetulan yang keren yaa) hihi..Selain indah, lemari ini membuat motivasi tersendiri buat kami untuk suatu hari nanti bisa berkeliling kota paris dan menjelajahi benua biru, Eropa...Aamiin Yaa Robbal'alamiin ^_~

By: Monica
Read More

Friday, March 14, 2014

Dia Bersama Berbagai Instansi dalam Sebuah Workshop Advokasi Penyelenggaraan Data Gender dan Anak

Kemarin, Rabu (12/03/2014) sehabis sarapan pagi, suamiku menghilang dari ruangannya yang berada di depan ruanganku. Biasanya jam segitu dia pergi ke belakang untuk membuang hajat. Tetapi beberapa jam kemudian dia masih tidak menunjukkan helai jenggotnya. Aku pikir dia lagi meminta data ke Pemda untuk menyelesaikan survei StatPolkam. Dan aku pun mengirimkan sms "Mas kemana sie?", dia membalas "Mas ke workshop di Citra Ayu" (Salah satu hotel di Boalemo tempat diselenggarakannya workshop tersebut). 
Workshopnya berjudul Advokasi Penyelenggaraan Data Gender dan Anak yang diselenggarakan oleh Biro Pemberdayaan Perempuan dan Kesejahteraan Keluarga (PP-Kesra). Kegiatan ini memiliki tiga tujuan utama yakni:
  1. Untuk memantapkan komitmen bersama instansi pemerintah dalam menyelenggarakan data gender dan anak.
  2. Untuk mengumpulkan data yang diperlukan sebagai bahan penyusunan data
  3. Mengidentifikasi rekomendasi yang diperlukan untuk kemudahan proses penyelenggaraan data gender dan anak.
Berita tersebut dimuat di Koran Gorontalo Post di bagian kabupaten Boalemo Idaman. Satu-satunya koran yang setiap hari menghiasi ruang tamu di kantorku :). Koran ini memuat berita baik nasional, internasional, dan lebih banyak membahas peristiwa dan event-event yang terjadi di Gorontalo, level provinsi sampai ke level kabupaten.  


Siang hari ini suamiku sambil ketawa-ketiwi menunjukkan koran di atas meja tamu. Aku hanya mengernyitkan dahi "Kenapa sih mas??"..Liat niih..(*sambil ngasih korannya ke aku). Aku ketawa-ketiwi juga akhirnya. Daaan...suamiku masuk koran, hehehe. 


Dengan kebiasaannya yang menaruh tangan di dagu (seperti orang bergumam) kalo lagi berpikir dan seragam BPS Boalemo warna abu-kuning, dia tershoot paling depan (secara duduknya di depan). Mudah2an suatu hari nanti suamiku menjadi pemimpin di BPS, aamiin.......






Read More

Wednesday, March 12, 2014

Dalam Rumah Baitii Jannatii ^_~

 Assalamu'alaykum Wr Wb

Kaifa Haluka/i sobat?? Alhamdulillah tadi pagi sempet poto-poto isi dalam Baitii Jannatii, bis selesai ngepel ngepel trus poto-poto deh. (Tapi yang moto ga ikutan narsis, hihi).


Buat yang penasaran sama isi dalamnya Baitii Jannatii, khususnya buat keluargaku di Bali, hehehe. Yuk kita intip-intip :D Biar lebih gampang lihat letak-letaknya kami sediain sketsa awalnya nih. Alhamdulillah sudah hampir sesuai dengan rancangan awal tinggal isinya aja yang belum :D

Sketsa Baitii Jannatii

2 Kamar tidur ini yang satu ukuran kurang lebih 3x3 meter dan yang utama 3x4 meter. Kamar yang kami pakai yang sebelah kiri. Sedangkan kamar sebelah difungsikan sebagai gudang sementara. Karena kami belum punya lemari, rak piring jadinya pada ditumpuk di kamar sebelah deh, hehehe...


Di depan kamar tidur kami ada ruang tamu. Karena belum dipasang stop kontak di kamar kami, jadinya kami pake roll buat idupin kipas angin sama charger HP hehe.  Kalo di foto ini dapurnya keliatan dikit, letak kulkas harusnya di sebelah kanan sih, berhubung ada kesalahan pasang stop kontak jadinya untuk sementara kulkasnya ditaruh disitu dulu, biar isi di dalamnya awet. 


Ini foto ruang tamu kami, hihihi baru ada kursi dua yang harganya @ 90 ribu. Lumayanlah buat duduk-duduk sama benerin lampu, hehehe. Sepatu kami masih dipojokan situ belum ada rak sepatu juga, :P


WC kami ukurannya sekitar 1,5 m x1,5 m cukuplah buat bebersih badan, hihi. Kami beli ember gede itu @100rb buat tempat nampung air. Beli 2 buah yang satu buat persediaan kalo airnya macet (disini air macet ga terduga). O iya bagian atasnya belum dikeramikin sobat, nanti deh dikeramikinnya yang penting sebagian uda dicat dan lantainya uda dikeramik biar ga licin (pake keramik khusus WC).


Yang ini dapur kami looh, masih belum dikeramik dan dicat. Tapi alhamdulillah sudah ada meja dapur buat naruh kompor sama bumbu-bumbu. Pe er kami yaitu beli rak piring coz piringnya masih di dalam kotak-kotak. Dan rencananya kulkas kami mau taruh di samping wastafel, terus di deket anak tangga itu mau ditaruh TV gitu hehe. Ceritanya ni ruang campuran (dapur, ruang keluarga, dan ruang makan). 


Mesin cuci kami taruh di belakang WC, sekalian sama ember tempat nampung air. Jadi musti pelan-pelan ni buang air bilasan, biar ga kemana-mana airnya hehe.


Karena belum bikin pager, jadi kami memanfaatkan bagian kecil samping rumah kami untuk dijadiin garasi mini. Soalnya ada 2 motor dinas punya kantor, kalo ditaruh di luar takut kenapa-kenapa dan juga biar ga kena ujan. Sempit sih, tapi suamiku dah biasa ngeluar masukin motor.



Nah, pintu di deket kulkas itu fungsinya adalah untuk menuju taman belakang kami.....


Taraaaa.....ini dia taman pelepas lelah kami berdua. Aku ga perlu khawatir habis bangun tidur langsung kesini. Ga perlu buru-buru cari jilbab. Coz taman kami memang dirancang buat melepas penat kami sepulang ngantor, atau pagi-pagi baru bangun tidur buat menghirup udara pagi yang segeeeeer abiz. Soalnya aku termasuk orang yang jarang keluar rumah pagi-pagi buta bis sholat shubuh malas keluar rumah. Nah, kalo ada taman kan aku jadi semangat pagi teruss hehe (mencegah bobo selepas subuh juga sie). Pe er kami adalah mencangkul tanah buat ditanam-tanamin macem-macem kayak cabe, tomat, empon-emponan, daun salam, rumput, dll. 



Taman kami juga bisa dilihat lewat jendela kamar kedua kami. Seger banget deh..hehe. O iya liat yang pojok kiri itu ga? yupz ada tumpukan semen dan sisa kapur habis pembangunan kemarin. Dan aku lupa membuat sketsa yang namanya GUDANG, jadi gudangnya ga ada deh. Gudang sangat perlu loo sobat, buat menyimpan barang-barang yang masih berguna sayang buat dibuang, juga biar ga bikin rumah jadi berantakan. Gudang 1 m x 1 m so bolehlah, nanti deh pas sekalian masang keramik...:)


O iya aku lupa foto di depan rumah sebenernya masih tersisa tanah buat taman depan. Ada ubi kayu, bayam, terong yang tumbuh liar. Nanti deh aku potoin lagi. Syukron ya sobat udah jalan-jalan (scroll up, scroll down )liat baitii jannatii kami....Sampai jumpa di tulisan selanjutnyaa ^_~

Read More

Tuesday, March 11, 2014

Pindahan Ke Rumah Baru "Baitii Jannatii"


Alhamdulillah sejak hari sabtu lalu kami pindahan dari kontrakan lama ke Baitii Jannatii kami, seminggu sebelum kontrakan kami habis. Buanyaaaaaak banget yang mesti di angkut2. Dan aku bersyukur sekali punya suami yang pengertian dan cepet hap hap hap. Soalnya aku rada pusing liat barang seabrek2 gitu. Hehhe. Masya Allah yang namanya pindahan itu rempong banget loo sobat. Mulai dari beres-beres, ngepak-ngepak barang, terus nyari tas, kardus, bahkan polybag buat wadah segala macem perabot, dan kawan-kawannya. Terus angkut-angkutnya pake pick up, awalnya bingung nyari pick up dimana, terus aku ada ide buat nyewa pick up yang suka ngangkut air isi ulang. Suamiku bilang sama yang punya depot kalo mau nyewa pick up buat pindahan, alhamdulillah tukangnya mau angkut-angkut barang-barang kami.

Minggu kemarin, aku dan suami masih belum selesai ngepak-ngepak semuanya, baru yang penting-penting seperti baju, kosmetik, bahan-bahan makanan udah dikotak-kotakin. Karena yang mau angkut-angkut barang sudah datang, jadi yang sudah kita pak-pak, kulkas, mesin cuci, peralatan dapur masuk semuanya ke atas pick up. :D Jarak antara kontrakan ke rumah kami ga nyampe 100 meter, coz masih satu kompleks Perum. O ya ongkos angkut sekitar 150rb rupiah. Setelah yang berat-berat uda diangkutin semua, tinggal yang ringan-ringan bisa kami angkut pake motor bebek aja berdua. Hihihi.

Kemarin malam adalah malam pertama kami menginap di rumah itu. Langkah awal yang kami lakukan adalah MENGAJI, coz biar kami sekeluarga selalu dilindungi Allah SWT. Aku membaca surat Al Baqoroh, Ayat Kursi, Surat Al Ikhlas, Al Falaq dan Surat An Naas, sedangkan suamiku melanjutkan tilawahnya yang kemarin. Alhamdulillah malamnya kami tidur nyenyak....:)

Namun, esok paginya kami berdua bersin-bersin. Aku dan suamiku itu alergi sama yang namanya debu. Padahal rumah kami sudah kami pel berulang-ulang minggu yang lalu. Dan malamnya aku masih sempat ngepel, tapi masih saja debunya itu ga ilang-ilang (*capee deeh). Jadi pe ernya aku harus ngepel lagi hari ini mungkin dengan pembersih lantai yang agak keras atau pake ampasnya kelapa (resepnya ibuku dulu waktu aku masih kecil kalo bersihin lantai pake ampas kelapa).

Kalo perlengkapan kayak lemari, kasur, lemari  piring jangan ditanya deh sobat, belum ada semua, haha. Bener-bener kosongan nie rumahnya. Jadi kami tidurnya pake kasur yang menyerupai tikar (biasanya buat nonton TV), terus masih pake koper buat tempat baju, piring masih ditaruh dalam kotak-kotak.


Yang jelas aku bersyukur sekali impian kecil kami terwujud.......Alhamdulillah wa Syukurillah Wa Laa Ilaaha Illallahu AllahuAkbar... :) Tapi aku belum sempet foto bagian dalam rumah kami soalnya masih sibuk, hehehe. Nanti kalo sudah luang aku sempatkan ya buat uplod di blog....stay tune..^_~
Read More

Friday, March 07, 2014

Ini Tugas Negara!

Menjadi wanita karrier dan seorang istri bagaikan 2 sisi mata uang yang berbeda. Kenapa? Karena bukanlah hal yang mudah untuk menjalankan 2-2nya sekaligus secara beriringan. Dan jika bisa beriringan, tentunya sesekali terbesit rasa capek dan kurang bersemangat. Slogan Profesional, Integritas, dan Amanah yang selalu disematkan baik dalam majalah bulanan instansi ataupun petuah dari atasan sepertinya masih kurang "mengena" dan kurang "menjewer" untuk bisa mengembalikan semangat ini.


Tiba-tiba teringat sebuah pengalamanku selama berkecimpung di dunia persatistikan. Dimana pengalaman ini sering aku temui dan jika mengingatnya mataku sering berkaca-kaca. 

Yang pertama adalah ketika aku masih di sekolah tinggi kedinasan, waktu itu aku tingkat 3 dan ditugaskan untuk menjadi petugas Monitoring Kualitas SP2010 di Nusa Tenggara Timur. Saat itu usiaku masih muda (wkwk), kesempatan untuk mengunjungi pelosok desa di Timor Tengah Selatan merupakan pengalaman yang sangat berkesan buatku. Nama desanya adalah Mollu Utara....


Mollu Utara adalah desa tertinggi di TTS, dan jangan bayangkan semua wilayah di NTT itu tandus dan gersang. TTS merupakan kabupaten paling sejuk dan dingin di NTT, rasanya seperti di puncak. Karena di Kabupaten ini terdapat Gunung Tertinggi di Pulau Timor yaitu Gunung Mutis. Disanalah aku menemukan kata-kata berharga yang sanggup mengembalikan semangatku untuk bekerja. 

Ketika aku sampai di desa itu (perjalanan yang penuh perjuangan), aku bergidik kedinginan, karena pada saat itu hujan deras turun di desa ini. Rasanya menusuk sampai ke tulang. Brrrrr.... Kami (aku dan Korlap serta mitra) berteduh di sebuah pasar yang bernama "Kapan". Yang aku heran walaupun ini desa terpencil tapi masih ada Bank milik negara yang siap melayani :D. Lumayan bisa ngambil uang di ATM kataku...Di sana aku ingin membeli sarung tangan saking dinginnya aku ga tahan. Tapi di beberapa toko yang aku kunjungi ga ada yang jual sarung tangan. Akhirnya aku membeli kaos kaki (*gubrak) dan sejumlah kresek hitam untuk membungkus kakiku yang sudah hampir membeku dan mengkerut. 

Sudahlah itu tentang kedinginanku disana, esoknya aku sudah persiapan sepatu boots, sarung tangan agar sepatuku tidak basah dan kedinginan lagi. Sepatu boots penting karena tanahnya becek sekali (sudah hujan, becek, ga ada ojjek :D)

Next...

Desa yang dekat dengan daerah Kapan, merupakan daerah yang cukup mudah dijangkau. Aku lumayan mudah untuk melakukan monitoring. Selanjutnya saat hari ketiga, aku menyusuri sebuah desa yang terletak di puncak Gunung Mutis, aku lupa nama desanya (pokoknya deket sama Fatumnasi). Karena aku tidak tahu arah jadi untuk melakukann monitoring aku didampingi 3 orang mitra yang sedang mendata juga (aku datang di tengah bulan pendataan). Untuk mencapai satu rumah ke rumah yang lain itu sangat penuh perjuangan bahkan ada rumah yang diseberang danau. 


Tapi aku tidak sampai menyebrang danau, hanya melihat dari kejauhan. Disana walaupun hujan turun gerimis dan suhu yang dibawah rata-rata, para mitra itu sangat gigih mencari data dari satu rumah ke rumah yang lain (gempor banget deh ni kaki rasanya). Meski banyak rintangan dan hambatan serta keterbatasan sinyal dan alat-alat penunjang (misalnya jas hujan dan sepatu boots). Mereka tetap semangat 45. Aku pun bertanya kepada salah seorang mitra yang saat itu hanya beralas kaki sandal jepit lusuh, topi yang agak basah "Bapak ga kedinginan?terus ga capek pak mendata sampai ke pelosok-pelosok hutan??" Dia menjawab dengan logat NTT-nya "Ini tugas negara ibu, mungkin sa belum pernah ikut berjuang dengan senjata untuk membela negara, tetapi dengan data yang sa kumpulkan mudah-mudahan berguna bagi bangsa dan negara ini demi Indonesia yang lebih maju lagi". Mendengar kata-kata itu aku yang sudah kelaparan sejak dari tadi pagi (ga ada yang jual makanan) langsung berkaca-kaca, dan tidak berkata apa-apa lagi. 

Esoknya setelah menyelesaikan tugasku, akupun berpamitan dengan mereka semua yang telah membantuku dalam memonitoring, aku memberikan sepatu bootsku dan jas ujanku kepada Korlap Desa disana.

....

Jika mengingat kejadian di desa nun jauh itu aku selalu kembali semangat lagi. Malu rasanya jika aku mengeluh dan tidak mengoptimalkan kerjaanku. Para pencari data saja bisa gigih seperti itu mengapa aku yang mengolah dan menganalisis data saja masih seperti ini?? Belum lagi KSK disini juga gigih-gigih dengan wilayah kerja yang jauh-jauh. Dengan senyuman akupun kembali melanjutkan aktivitasku untuk perstatistikan dan menjalankan Tugas Negara ini sebaik mungkin...

Boalemo, 7 Maret 2014
By: Monica


Read More

Wednesday, March 05, 2014

Perjalanan Menanti Sang Buah Hati

       Tidak terasa usia pernikahan kami sudah mencapai 1 tahun 3 bulan. Dan sampai saat ini kami masih menanti hadirnya sang buah hati dalam kehidupan kami. Melihat teman-temanku yang menikah setelahku dan langsung hamil membuatku bertanya-tanya "Kenapa kami belum diberikan amanah yang sama seperti yang lain??". Bahkan salah seorang temanku yang meminta doa padaku supaya 1 bulan setelah dia menikah dia ingin hamil. Aku mendoakannya dan bilang padanya (waktu itu jarak pernikahan kami 3 bulan), "Iya aku doakan, mudah-mudahan kalian dikaruniai seorang anak yang sholeh, kami saja lebih dulu belum, hehe". Dengan menjawab bercanda dia berkata "Jangan-jangan nanti kami duluan punya anak :)". Aku berkata anak adalah karunia-Nya, mohon pada-Nya. Kekhawatiran dia terjawab, selang sebulan kemudian dirinya positif hamil. Aku senang sekali karena di tengah kebahagiaan mereka (pengantin baru) ditambahkan lagi kebahagiaan yaitu hamil. Dalam hatiku "Terima Kasih Ya Allah, semoga ibu dan bayinya selamat, sehat wal'afiat". Alhamdulillah keduanya sehat dan tidak kekurangan suatu apapun. Keluarga kecil yang bahagia... Beberapa temanku juga sudah mulai silih berganti memposting foto-foto bayi mereka. Sangat lucu-lucu,  perpaduan ibu dan ayahnya. Begitu sempurna... Kapan yaa giliran kami?

      Sembari itu, aku semakin memperbanyak doaku kepada Allah SWT, mudah2an kami dikaruniai juga anak-anak yang sholeh dan sholehah. Yang menjadi pelipur lara dan qurrota'a'yun. aamiin ya Robb. Hmm, mungkin sudah saatnya aku memulai yang namanya program hamil (promil). Salah seorang temanku menganjurkan untuk mengikuti salah satu grup di FB namanya "Aku Ingin Hamil (AIH)". Disana aku menemukan banyak pengetahuan-pengetahuan baru berdasarkan pengalaman teman yang sudah lama menanti dan berhasil hamil. Alumninya banyak (yang sudah berhasil hamil) hampir setiap bulan ada yang konpress menyatakan dirinya sudah positif dengan promil yang beranekaragam mulai dari tindakan medis ataupun alternatif. Dari situlah aku tahu bahwa aku ga sendirian (membernya ribuan). Tiap kali galau aku iseng-iseng buka grup itu, jadi berkurang galaunya :D. Banyak dokumen berupa tips-tips cara cepat hamil. Dan sampai saat ini aku sudah cukup lumayan banyak mempraktekannya. Mulai dari terapi jeruk nipis peras, minum habatussauda, minum serbuk bunga kurma dicampur madu, kompress air hangat, cara menghitung masa subur, jus 3 diva (tomat, wortel, apel), banyak makan tauge, makan sayur setiap hari, bahkan aku membeli sepeda baru untuk berolahraga (maklum jarang banget olahraga) dengan harga yah bisa dibilang lumayan (1 kali TK). Aneka macam usaha itu aku mulai ketika menginjak usia pernikahanku 1 tahun, namun Allah masih menyimpan buah hati kami. :) Dan kami yakin Allah selalu mendengar doa-doa kami. 


        2 bulan belakangan ini aku sudah mulai jarang lagi mengkonsumsi yang aneh-aneh itu lagi. Tapi suami masih terus minum habatussauda karena menurutnya jika minum itu badannya menjadi lebih fit dari sebelumnya (ga gampang sakit). Aku yang rada males-malesan sekarang malah beliau yang mengingatkan terus untuk mengkonsumsi habatussauda. Ya sebagai istri yang baik aku minum dunk, hehe. Kalau haid, aku lumayan lancar tetapi kalau stress bisa telat juga. Nah kalo sekalinya telat biasanya TP, H2C garisnya masih 1 (-) eh besoknya malah langsung haid (jadi suka trauma hehe). 
      Aku bersyukur karena memiliki suami yang perhatian padaku, beliau selalu menuruti apa yang aku inginin selagi itu tidak melanggar syari'at-Nya. Ketika kami ke kota bertepatan dengan acara Ratekda, sorenya ketika pukul 17.30 (selesai acara) kami berkunjung ke dokter untuk periksa. Maklumlah jarak dari Boalemo ke kota sekitar 3 jam, jadi pas-pas ada kesempatan kami wujudkan niat kami yang baru terealisasi di tengah kesibukan suamiku. Aku memang semenjak nikah belum pernah memeriksakan peranakanku ke dokter...
     Ke dokter aja perlu perjuangan?? ya iyalah selain siap finansial (budget kalau2 dikasih obat aneh2), kami (khususnya aku) harus siap lahir dan batin dengan diagnosa dokter. Aku takuut. Selain itu perjuangan kami adalah mengantri yang antriannya sampai 60 pasien (kebanyakan ibu2 hamil kan datang ke Spog memeriksakan kandungannya). Kata susternya datangnya jam 10 ke atas aja... Karena suamiku orangnya memang on time buangeeeet. Kami jam setengah 10 udah kesana dan baru no 30-an. Malam pun semakin larut. Waktu sudah menunjukkan pukul 23.30 antrian masih 5 orang lagi (mata dah sepeeeet banget, capek banget habis Ratek). Alhamdulillah banyak yang ga jadi, so bisa lebih cepat. :D
    Tiba giliranku, dokternya (cewek) langsung bertanya cepat (kayaknya udah ngantuk banget). Aku pun menjelaskan permasalahanku, dokternya nyuruh aku untuk berbaring dan di USG. Alhamdulillah katanya dokter rahimku bagus. Dokternya langsung menuliskan resep-resepnya dan bilang kalau haid datang lagi ke sana max 3 hari setelahnya. Nanti dokternya mau nuntun buat promilku. Resep pun kami ambil esoknya karena sudah larut dan antrian apotek yang masih panjang....Esoknya kami cukup shock sama obatnya yang hampir mencapai 400rb, hanya untuk obat yang namanya inclacin dan eturol. Tapi alhamdulillah kami sudah ada persiapan finance, sekalian suamiku beli timbangan, hehe.

Tanggal 14 jika aku haid insya Allah aku akan datang lagi, let's see what's the next....

رَبِّ Ù‡َبْ لى‏ Ù…ِÙ†ْ Ù„َدُÙ†ْÙƒَ Ø°ُرِÙŠَّØ©ً Ø·َÙŠِّبَØ©ً اِÙ†َّÙƒَ سَميعُ الدُّعاء
“Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa”

Untuk orang-orang yang pernah kami kenal, kami mohon maaf sebesar-besarnya jika kami ada salah. Maaf yang tertunda, ataupun maaf yang susah tersampaikan lagi..mudah2an itu bisa membuka jalan kami untuk memperoleh momongan, aamiin ya Robb.

 Semua karena Allah dan semua atas kehendak-Nya....


Kelanjutan dari kisah ini ada di link berikut ya teman ^_^ (Ikhtiar Hamil monica setelah penantian hampir 3 tahun):
https://moniceoktavina.blogspot.com/2016/11/ikhtiar-hamil-monica-setelah-penantian.html

By: Monica

Read More

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Pengunjung Blog

Labels

A EKMET (1) A MACRO (1) A MATEK (1) A MENULIS (1) A MICRO (1) ENGLISH (13) ISLAMI (9) KISAH (24) KUE (2) KULINER (3) LEARNING (23) Menjahit (6) MONICLENS (8) MY CREATION (12) MY LOVELY FAMILY (17) NGAJI (1) NOSTALGIA (14) PUISI (7) RESENSI FILM (6) STORY (38) TAJWID (1) TESTIMONI (2) TIPS dan TRICK (16) TRAVELLING (40) TSAQOFAH (1) Umar (9)

Alih Bahasa

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Monica Oktavina. Powered by Blogger.

Blog Archive

Flag Counter

Flag Counter

About Blogger

Hello guys, I am a mother of two kids, hopefully this blog useful for you, do not forget to follow this blog to get more information ^_^ (Instagram: moniceoktavina12. Youtube: Monica Oktavina) Contact Us: moniceoktavina@gmail.com

PRIVACY POLICY

Copyright © Monice and Family | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com