Fokus terhadap sesuatu itu penting. Ketika kita ga fokus maka pikiran kita akan terpecah menjadi dua bahkan menjadi berkeping-keping (ups). Dan ketika kita tidak bisa memanaje-nya dengan baik maka bukanlah suatu hal yang tidak mungkin sesuatu yang harusnya bisa terselesaikan waktu itu juga, malah terbengkalai dan tidak terkejar dua-duanya. Yang ada kita hanya akan mengerjakan sesuatu hal yang kurang berguna karena tidak optimal di suatu hal. Saya sendiri mengakui sering berkecimpung dengan si istilah 'ga fokus' itu sehingga banyak kegiatan yang seharusnya bisa saya kerjakan secara optimal menjadi sangat tidak optimal. Hikz....
3 hari yang lalu tepatnya hari jumat sore, saya sakit. Saya demam menggigil selama 48 jam, dan disitu saya merasa was-was. Saya takut terserang DB karena cuaca pancaroba. Saya belum sempat ke dokter karena dokter di kota ini tidak ada yang buka di hari libur. Saya hanya berbekal sari kurma dan meminumnya 3 sendok makan 3xsehari. Alhamdulillah keesokkan harinya, dokter hanya mendiagnosa bahwa saya terserang ISPA. Saya tanya apa itu ISPA kata dokternya kayak masuk angin gitu. Setidaknya saya bersyukur ga kena DB. (na'udzubillah)
Selama saya sakit itu saya tersadar bahwa selama ini saya sering melakukan kesia-siaan hingga akhirnya saya lupa tujuan saya yang sebenarnya. Saya cenderung hanya ingin bermain-main dengan games yang ada di smartphone saya. Padahal masih banyak hal yang harusnya bisa saya lakukan dan bermanfaat untuk orang lain. Saya lupa bahwa saya harusnya juga fokus berikhtiar untuk program kehamilan saya. Karena sampai saat ini saya masih sangat mendambakan kehadiran sang buah hati dalam pernikahan kami.
Tapi bukan hanya tujuan yang terlintas dalam benak saya di kala sakit itu terutama ketika suhu badan saya tinggi dan hanya bisa turun setelah minum obat paracetamol. Saya memikirkan tentang dosa, yah dosa saya begitu banyak sepertinya di masa lampau dan tidak bisa saya sebutkan satu per satu. Hanya Allah yang Maha Mengetahui dosa-dosa yang saya ingat maupun yang tidak sengaja saya lakukan. Dan kala itu saya hanya bisa beristighfar sebanyak-banyaknya. Semoga Allah membukakan pintu taubat-Nya untuk saya. Dan semoga sakit yang saya alami menjadi penggugur dosa yang telah saya lakukan dahulu. Aamiin Ya Robbal'alamiin.
Saya pun masih ingat ketika itu saya sempat berucap dalam hati akan menguninstall games yang sudah membuang-buang waktu berharga saya. Waktu 24 jam sehari yang mungkin seperenamnya saya habiskan buat ngegames. Saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Dan yang penting SAYA HARUS FOKUS!
Saya harus fokus pada ibadah saya. Saya harus fokus untuk program kehamilan saya. Saya harus fokus menjadi ibu rumah tangga. Saya harus fokus pada hafalan saya. Saya harus fokus menulis di blog saya tentang hal-hal yang bermanfaat.
Dan saya simpulkan menjadi:
I'm Focus In Praying, Be Pregnant, Cooking, and Writing
Semoga Allah mengijabah do'a saya dan do'a orang-orang yang mendo'akan saya....karena cita-cita saya yang terutama dan utama insya Allah ingin menjadi seorang IBU. Cita-cita yang mengalahkan cita-cita saya sebelumnya bahkan untuk pergi ke Paris.
Monice
Selama saya sakit itu saya tersadar bahwa selama ini saya sering melakukan kesia-siaan hingga akhirnya saya lupa tujuan saya yang sebenarnya. Saya cenderung hanya ingin bermain-main dengan games yang ada di smartphone saya. Padahal masih banyak hal yang harusnya bisa saya lakukan dan bermanfaat untuk orang lain. Saya lupa bahwa saya harusnya juga fokus berikhtiar untuk program kehamilan saya. Karena sampai saat ini saya masih sangat mendambakan kehadiran sang buah hati dalam pernikahan kami.
Tapi bukan hanya tujuan yang terlintas dalam benak saya di kala sakit itu terutama ketika suhu badan saya tinggi dan hanya bisa turun setelah minum obat paracetamol. Saya memikirkan tentang dosa, yah dosa saya begitu banyak sepertinya di masa lampau dan tidak bisa saya sebutkan satu per satu. Hanya Allah yang Maha Mengetahui dosa-dosa yang saya ingat maupun yang tidak sengaja saya lakukan. Dan kala itu saya hanya bisa beristighfar sebanyak-banyaknya. Semoga Allah membukakan pintu taubat-Nya untuk saya. Dan semoga sakit yang saya alami menjadi penggugur dosa yang telah saya lakukan dahulu. Aamiin Ya Robbal'alamiin.
Saya pun masih ingat ketika itu saya sempat berucap dalam hati akan menguninstall games yang sudah membuang-buang waktu berharga saya. Waktu 24 jam sehari yang mungkin seperenamnya saya habiskan buat ngegames. Saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Dan yang penting SAYA HARUS FOKUS!
Saya harus fokus pada ibadah saya. Saya harus fokus untuk program kehamilan saya. Saya harus fokus menjadi ibu rumah tangga. Saya harus fokus pada hafalan saya. Saya harus fokus menulis di blog saya tentang hal-hal yang bermanfaat.
Dan saya simpulkan menjadi:
I'm Focus In Praying, Be Pregnant, Cooking, and Writing
Semoga Allah mengijabah do'a saya dan do'a orang-orang yang mendo'akan saya....karena cita-cita saya yang terutama dan utama insya Allah ingin menjadi seorang IBU. Cita-cita yang mengalahkan cita-cita saya sebelumnya bahkan untuk pergi ke Paris.
Monice
amin I pray with family
ReplyDeleteyes...thank you my brother....gmna blogmu???
ReplyDelete