Read More

Slide 2 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 3 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 4 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 5 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo
Read More

Slide 6 Pulo Cinta

Wisata Pulo Cinta Boalemo

Wednesday, November 05, 2014

Ketika Adikku Zulmi Ingin Masuk Kuliah (3-selesai)

Adikku saat memasuki dunia kerja (kerja di Apotek)

Beberapa minggu setelah kabar gembira itu, adikku galau lagi. Dia bingung campur aduk sama galau pengen ngelanjutin kuliah dimana. Kalo my dad sih pengen adikku mengikuti jejakku untuk meneruskan kuliah di PTK (Perguruan Tinggi Kedinasan). Coz biar cepet jadi PNS...padahal kan ga semua ikatan dinas sekarang bisa langsung jadi PNS. Kalo dulu sih iya, malah terakhir pas angkatanku yang ga pake test setelah magang buat jadi CPNS. Sekarang walaupun ikatan dinas harus tetep ikut test CPNS loo...

Ada tulisan yang bagus tentang 'Kita dan mindset menjadi PNS' ini nih linknya:
Saat ini PNS merupakan impian bagi sebagian masyarakat di Indonesia. Tidak heran para orang tua akan sangat bangga jika anaknya menjadi seorang PNS. Padahal PNS bukanlah satu-satunya lapangan usaha yang bisa menjadi tumpuan hidup. Mungkin mindsetnya PNS itu akan hidup enak, santai dan mendapat gaji setiap bulan. Tetapi coba kita lihat dari sudut pandang yang berbeda: "Bagaimana tentang pertanggungjawaban kita?". Memang benar gaji yang kita dapatkan itu besar dan kontinyu tetapi siapkah kita akan pertanggungjawaban uang rakyat yang sudah tertelan dan menjadi darah daging kita?. Jawabannya ada dalam diri kita masing-masing....
Sebenarnya ya ga harus PNS juga, masih banyak pekerjaan lain yang bisa adikku pilih. Misalnya saja jadi pengusaha (wirausahawan) yang pada tahun 2014 di Indonesia persentasenya masih di bawah 2 %!!. Berarti prospek yang bagus banget kan kalo menjadi seorang pengusaha...hmmm.

   Lanjut yang soal adikku, ternyata dia sudah didaftarkan oleh my dad untuk test di salah satu PTK ternama (dua malah). Yang notabene semi militer... Ada terbesit rasa kasian terhadap adik keduaku itu. Bagaimana tidak, adikku bukanlah seorang yang fisiknya kuat. Dengan tinggi yang 15 cm lebih tinggi dari aku, dia tergolong underweight alias kurus. Padahal aku tahu adikku pasti ga lolos deh, soalnya kan syarat masuk yang semi-semi militer itu harus punya berat badan ideal. Selain itu juga aku agak-agak serem kalo misalnya adikku nanti mendapatkan perlakuan yang 'berat' dari seniornya. Oh nooo...

    Adikku sempat bercerita ternyata test mau masuk PTK itu macam-macam. Ada test lari (berapa kilo ya ?lupa), push up, tes tulis, dsb. Hmm aku hanya bisa mendoakan sebagai kakaknya. Namun, dua-duanya gatot alias gagal total. Sedih deh... Dia hampir-hampir menyerah dengan semua kegalauannya yang diceritakan kepadaku. Tapi aku terus memberikannya semangat. Ujian SNMPTN pun dia lakoni, ujian masuk perguruan tinggi negeri yang katanya setelah ujian ini biaya-biaya yang bakal dibebankan tidak terlalu banyak. Adikku memilih jurusan perikanan dan kelautan. Dia memilih 3 Universitas ternama, yaitu Universitas Udayana, Universitas Mataram, dan Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Daaaaan....dia malah diterima di UNG!!!!!! Suprisingly!! jurusan budidaya perikanan D3. Aku seneng sih adikku diterima di UNG biar nemenin kakaknya di Gorontalo (hehehe). Tetapi sepertinya takdir berkata lain, adikku belum menerima ijazahnya hingga batas waktu pendaftaran. Karena pendaftarannya tidak boleh diwakilkan. Selain itu kami terkendala biaya yang pastinya akan berkali-kali lipat lebih besar dibandingkan adikku kuliah di Bali saja.

     My dad yang sudah mulai lelah (sepertinya), menyuruh adikku untuk bekerja dulu di sebuah apotek Kim*a Farma. Alhamdulillah adikku diterima bekerja disana...Tapi baru bekerja sekitar semingguan, kemudian adikku menerima kabar bahwa dia diterima di Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Bali. STIKOM Bali merupakan satu-satunya perguruan tinggi di bidang ICT di Bali Nusra yang terakreditasi B dari BAN PT. Ini nih link kampusnya: http://www.stikom-bali.ac.id/. Adikku masuk jurusan S1-Sistem Informasi, dimana setelah lulus nanti akan bergelar S.Kom. Karena sudah diterima kuliah, jadi untuk sementara adikku berhenti bekerja (saranku) agar dia fokus kuliah dulu saja.

     Bagaimanapun semua ini terjadi atas kehendak Allah SWT, sehingga adikku bisa tetap kuliah dan tidak jauh dari ortuku. Alhamdulillah ya Allah..........aku sangat bersyukur atas karunia-Mu ini. Terima kasih juga buat my dad yang senantiasa mendukung supaya adikku bisa mendapatkan yang terbaik. 

Peluk dan cinta dari jauh from your sista...
Read More

Friday, October 17, 2014

Ketika Adikku Zulmi Ingin Masuk Kuliah (2)


"Mbak ika gimana ni?!, seminggu lagi zul ujian" . "Ya udah belajar sono yang rajin, jangan lupa berdoa dan minta didoakan sama orang tua zul". Adikku sepertinya agak nervous karena seminggu lagi dia ujian nasional. Kenervousannya semakin bertambah karena soal ujiannya ada 20 paket soal. Namun, sebelum ujian dia dan kawan-kawannya sudah digenjot oleh para guru-guru di MAN, seperti karantina dan tambahan sesi di pondok untuk mata pelajaran yang akan di UN-kan. Aku tahu dia pasti sangat khawatir karena bukan cuma 3 mata pelajaran yang di UN-kan, tetapi 6 mata pelajaran! Dulu aku cuma matematika, bahasa inggris, dan bahasa Indonesia. Sedangkan dia ada si fisika, kima, biologi yang ngikut untuk di UN-kan.
Aku pun memberi support padanya "Semangat jul, kamu pasti bisa ". "Ya mbak, makasih yaa...". Zulmi pun balik ke asrama lagi. Saat-saat menjelang ujian nasional aku selalu mendoakan adikku mudah-mudahan dia lulus UN....Setelah ujian nasional, zulmi pulang ke kota. Perasaan lega dan tenang menyiram perasaannya yang kemarin tengah bergejolak. Aq pun meneleponnya dan bertanya bagaimana ujiannya. Dia dengan semangat menjawab "Aku ga tahu mbak, kok kayaknya ujianku lancar banget ya kayak ga ada rintangan gitu lo". "Ya Alhamdulillah ya zul, mudah-mudahan ke* lulus dengan nilai yang memuaskan. Aamiin..
Di tengah penantiannya akan pengumuman kelulusan, dia pun kembali galau. Dia bingung harus kemana jika nanti lulus dari MAN...Dia bertanya kepadaku, dulu mbak ika ikut test apa aja? ikut PMDK* ga? Disini ada univ. yang nawarin PMDK lo. Aku pun menjawab "Iya dulu mbak ika ikut, tapi ga lolos jul". "Julmi pengen ikut PMDK Univ. yang di malang mbak..." "Ya ikut dah ke, mudah-mudahan ke lulus ya jul..". Adikku ikut PMDK dengan melampirkan nilai-nilai semesterannya ke universitas ternama di tanah Jawa. Namun sayang, sebulan kemudian ada pengumuman bahwa dia tidak lulus PMDK. Akhirnya dia hanya bisa pasrah sambil menunggu hasil UN nya yang tinggal menghitung hari.

"Mbak ika aku lulus....alhamdulillah". Dia pun sms tepat malam dini hari saat aku terlelap tidur. Kisah kelulusan adikku sudah pernah aku ceritakan di "Congratulation For My Little Brother Graduates".


Read More

Ketika Adikku Zulmi Ingin Masuk Kuliah (1)

Zulmi adalah adik keduaku yang berumur 17 tahun. Dia tumbuh menjadi seorang pria ABG yang rupawan. Di tahun 2014 ini, dia menghadapi masa-masa kegalauannya yang cukup berat. Aku sebagai kakak yang walaupun berada jauh darinya mengerti banget apa yang dia rasakan . Awal tahun 2014 dia memulai babak penentuan masa depannya. Yups, dia akan menghadapi ujian nasional yang berlangsung pada bulan April 2014. Aku tahu apa yang dia rasakan, karena 8 tahun yang lalu aku mengalami hal yang sama. Masa-masa yang ga akan pernah aku lupakan, dimana pada saat itu rasa takut, gerogi, dan sedikit pesimis selalu menggelayut di pikiranku. Tapi semua itu kutepis dengan berikhtiar, berdo'a juga tawakkal kepada Allah SWT. Pengalaman yang pernah aku dapatkan itu membuatku agak ketar-ketir "bisa ga ya adikku melewatinya??" . Apalagi aku jauh dari adikku..mau mengajarkannya lewat telepon tapi aq sudah lupa..Hmm aku bingung...Akhirnya aku hanya bisa memberikannya sebuah buku yang berjudul "99% Lulus UN SMA IPA 2014".


Buku itu aq beli di Gramedia, Kota Gorontalo saat aq ada pelatihan di kota. Aq tidak sembarangan memilih buku itu, karena buku itu adalah buku yang menurutku jawabannya paling bagus. Parameter yang aku gunakan waktu memilih buku itu adalah pelajaran biologinya (yang masih aku ingat hingga sekarang). Di buku-buku lain sering aku jumpai ada beberapa kunci jawaban yang salah, misalnya saja pertanyaan tentang "Yang manakah gambar proses pembelahan sel pada tahap Metafase?" Nah jawabannya itu ga sesuai gambar. Harusnya metafase kan saat kromosom berada di daerah equator, eh di kunci jawabannya malah si kromosom sudah ada di daerah kutub (anafase). Dan masih banyak lagi yang aku koreksi jawabannya kurang tepat. Daan, buku yang aku pilih di atas tidak kutemukan kesalahan sama sekali #mudah-mudahan di pelajaran lainnya juga ga ada, haha  . Anyway, aku langsung deh bayar buku itu ke kasir, dan beberapa hari kemudian aku kirim ke Bali. Alhamdulillah si buku nyampe dengan selamat. Adikku senang sekali dapat buku itu sampai-sampai dia ganti profpictnya di FB dengan pose sambil memegang buku itu. Oh iya sebelumnya aku juga sempat ngasih dia buku-buku seperti rangkuman gitu per mata pelajaran waktu aku liburan di Bali tahun 2013 lalu.

Saat mendekati ujian nasional, dia sering libur semacam minggu-minggu tenang gitu buat belajar di rumah, dia pun pulang ke Denpasar. Begitu sampai di rumah, dia sering sms-an sama aku buat nanya-nanya dan curhat-curhat ke aku. Saat itu aku tahu dia sedang g.a.l.a.u....

Read More

Wednesday, October 08, 2014

Suasana Pemotongan Hewan Qurban di BPS Kab. Boalemo

Idul Adha kali ini, kantorku menyembelih 2 ekor sapi untuk diqurbankan kepada Allah SWT. Kami iuran bulanan setahun, dimana 1 ekor sapi untuk 7 orang. Sapinya berwarna coklat dan putih yang beliin sapi-sapi itu namanya Pak Dandy. Dari tahun-tahun sebelumnya memang Pak Dandy yang kebagian beli sapi, soalnya sapinya didatangkan dari kecamatan lain. Selain beli sapi, Pak Dandy juga yang mendatangkan ustadz serta panitia qurban untuk menyembelih, menguliti dan memotong-motong sapi sampai bersih, kita yang di kantor tinggal terima beres, hehe. Oh iya qurban kali ini aku persembahkan untuk my lovely mother, ibuku tercinta....


Ini sapinya waktu mau dipotong, yang pakai baju abu-abu itu namanya Pak Dandy
Sapi diantar ke kantor pukul 6 pagi, setelah itu sapinya diikat kakinya (supaya ga lari) dan digulingkan sebelum disembelih. Sapinya ga diem-diem waktu mau disembelih, tapi dengan perjuangan para panitia qurban akhirnya sapi itu pasrah...:S

Penyembelihan sapi oleh ustadz
Setelah si sapi pasrah, pak ustadz dengan golok tajamnya menyembelih sapi itu dengan sebelumnya mengucapkan do'a. Aku ga tega lihatnya soalnya begitu disembelih darahnya mengalir dengan derasnya dari kepala sang sapi. Begitu disembelih sepertinya si sapi lagi mengalami sakaratul maut karena masih bergerak-gerak untuk beberapa menit. Dari segi kesehatan, sapi yang disembelih sangat baik dikonsumsi karena darahnya mengalir, dan tidak tersumbat. Setelah disembelih baru deh sapinya dikuliti terus dagingnya dipotong-potong.

Itu suamiku yang moto-moto prosesi penyembelihan sapi. Sapi yang coklat giliran kedua disembelih 
Setelah sapi-sapi itu dipotong, kami memperoleh beberapa kresek daging sapi untuk dibagikan ke fakir miskin, hadiah ke tetangga dan 1/3 untuk dimakan sendiri. Aku dan suamiku membagikan daging kurban ke Panti Asuhan di desa Potanga, Botumoito. Kami berdua kesana naik motor, jalan-jalan ke Botumoito....Masih ada beberapa daging di kulkas yang nantinya pengen aku kasih ke tetangga, mungkin ntar malam kali ya...

Te sate...
Di tengah kesibukan kami yang super duper padat (maklumlah di kabupaten). Moment penyembelihan hewan qurban hari senin (06 Oktober 2014) merupakan moment yang sweet. Moment ini terjadi setahun sekali, dimana kita bakar-bakar alias nyate. Kita sering sih ngumpul-ngumpul kalo ada acara, cuma buat nyate and bakar-bakaran ya setahun sekali. Semua pegawai memberikan sumbangsih tenaganya,hehe. Ada yang kipas-kipas, balikin sate, buat arang, buat bumbu sate, masak nasi, bikin sambal, bikin es nutri, bahkan ada yang bawain tongseng sapi loo (tongsengnya enaaak bingit). 

Cieee kompakan senyum nih semuanya :D

Nih si sate udah jadi.....

Yang bikin bumbu satenya adalah pak Dandy. Kata Pak Dandy bumbunya itu simple banget, untuk 1 kg daging sapi butuh 1 bungkul bawang putih, 8 buah bawang merah, garam, merica, terus sebelum dibakar diolesi minyak dan kecap manis. Nah kalo sambalnya bisa sambal kecap yaitu kecap manis diiris-irisi bawang merah, tomat, cabe rawit. Kalo sambal yang lain yang buat Kak Wati mungkin cabe rawit, bawang merah, garam sama minyak kali ya ditumbuk-tumbuk






Nah ini foto-foto narsis kami, hehe... Makannya pada lahap-lahap loh...Ada yang makan 5 tusuk, 7 tusuk, bahkan sampai 15 tusuk!...Asal jangan sampai 100 tusuk ya hihi....Oke itu tadi suasana kami di BPS Boalemo yang kompak dan ceria...Selamat Idul Adha 1435 H, semoga qurban kita diterima Allah SWT. aamiin....
Read More

Monday, October 06, 2014

Cara Mendownload Video Youtube Tanpa Software

Banyak video-video yang membantu kita untuk menjadi lebih baik. Misalnya video ceramah ustadz, video memasak, video menjahit, video membuat prakarya, video senam, dan masih banyak lagi. Situs yang paling banyak digandrungi sampai saat ini untuk mendownload video adalah situs Youtube . Di youtube selain kita bisa menonton video secara gratis, kita juga bisa berbagi video yang kita ingin unggah. Dengan fasilitas yang sangat murah alias gratis menjadikan youtube masih menjadi jawara per-videoan.


Ada banyak cara untuk mendownload video youtube. Seperti Internet Download Manager (IDM) dan software lainnya. Namun, ketika anda meminjam laptop teman anda ataupun sedang di warnet yang tidak terinstall program tersebut anda mungkin akan kebingungan bagaimana cara mendownloadnya. Nah, kali ini saya akan berbagi tips cara mendownload video youtube tanpa software. Cara yang pertama adalah:
1. Klik situs youtube yang anda inginkan
2. Copy URL dari video youtube, seperti contoh di bawah ini:


3. Setelah itu paste-kan URL tersebut ke http://en.savefrom.net/
4. Klik Icon Download, beberapa saat kemudian akan muncul pilihan format video. Klik format video yang anda inginkan


5. Video tersebut akan didowonload secara otomatis 

Selamat Mencoba! ^_^
Read More

Friday, August 15, 2014

Kemana Dhuhaku?

Kemana Dhuhaku?

Assalamu'alaykum wr wb

***
Teng teng teng
Riuh suara bel tanda istirahat pertama berbunyi..bel tanda istirahat ini sejenak membuatku lega karena aku baru saja menyelesaikan ulangan matematika------>integral. Otak ini terasa panas,mumet rasanya. Hmm sepertinya aku ingin berdiam diri sejenak di perpustakaan yang notabene ber-ac dan nyaman banget dengan karpet berwarna biru laut dan meja bundar kita bisa duduk lesehan tanpa kursi. Selonjoran bentar...*pikirku

Assubhubada min tholal*atihi wallailulaja min farotihi
Allah Allah Allah Allah Allah

Allahummaghfirliii dzunubi waliwalidaiyya 2x
Warhamhumaa kamaa robbayaa nishoghiroo

Suara megafon yang kencang namun tidak memekakkan telinga karena merdu senandung shalawat membuat hatiku bergetar untuk yang sekian kalinya. Apalagi setelah shalawat ada do'a ibu bapak yang dilirihkan dgn nada yg indah. Jadi teringat kedua orang tuaku...

Itu adalah senandung cara untuk mengajak para siswa siswi dan para guru untuk menunaikan shalat dhuha secara berjama'ah karena shalat sunnah tidak menggunakan adzan. Yang bershalawat adalah siswa laki-laki yang ditunjuk ataupun dengan inisiatif sendiri, bergilir ataupun sukarela.

Aku pun bergegas untuk segera mengambil air wudhu karena shalawatnya hanya beberapa menit saja, lebih cepat dibanding shalat fardhu. Iqomah sudah terdengar, aku masih membasuh mata kakiku. Usai berwudhu aku sgera memakai mukena sambil membenarkan jilbabku agar tidak ada rambut yang keluar. Dan kemudian aku mengikuti gerakan imam sebagai makmum di shaf wanita belakang yang dibatasi tirai.




Lantunan do'a diamini..Alhamdulillah setelah selesai sholat dhuha fikiranku kembali fresh dan segar. Selain itu aku sendiri memang menyukai suasana sholat dhuha, suasananya masih pagi tidak trlalu panas, angin sepoi-sepoi dengan cahaya mentari pagi yang lembut membelai kulit wajahku. Begitu damai dan tentram...

***

Bagaimana dengan faedahnya? Faedah sholat dhuha itu banyak, di antaranya adalah Allah bukakan pintu-pintu rezeki dan melapangkannya. Dengan keistimewaan sholat dhuha ini dulu aku sempat berpikir 'bagaimana mungkin seseorang bisa melewatkan sholat dhuha yang minimal hanya 2 rokaat itu?'. Memang sih sholat dhuha itu sunnah, tapi ketika kita bisa mendapatkan pahala dari sisi Allah plus dilapangkan rezeki maupun ilmu, kenapa enggak?

Tetapi sekarang kenyataannya aku merasakan betapa beratnya menjaga keistiqomahan untuk sholat dhuha. Kesibukan dunia sempat melalaikan aku terutama semenjak memasuki dunia kerja. Sholat dhuha seakan lewat begitu saja karena kesibukan yang padat. Tau-tau sudah lewat saja jam sebelas pagi. Aku ingin sekali seperti dulu, shalat dhuhaku alhamdulillah jarang banget bolongnya...

Insya Allah...dhuhaku tidak akan kemana-mana lagi. Aku akan menjaganya sesibuk apapun. Ya Allah berikanlah hamba Mu ini keistiqomahan untuk itu....

Aamiin Ya Robbal'alamiin

Famuhammaduna kulasayyiduna
Hami’izzulana li’isharatihi
Muhammad penghulu kami kemuliaan bagi kami
Kerana hidup bersama – samanya
Assubhubadanin thol’atihi wallaillu lajaliw wafaratihi.............
Read More

Wednesday, August 13, 2014

Tumbilotohe itu...Romantis



Suasana Tumbilotohe di Tilamuta, Gorontalo

Lebaran kali ini kami habiskan di tanah rantau Gorontalo. Gorontalo yang mayoritasnya beragama muslim memiliki sebuah tradisi yang unik dan mungkin hanya ada satu di Indonesia. Nama tradisinya adalah Tumbilotohe..dari cara penyebutannya saja sudah susah banget apalagi lidahnya orang Jawa pasti kebelibet deh ngucapinnnya, hehe. Tumbilotohe adalah sebuah tradisi menyalakan pelita di malam hari di penghujung Bulan Ramadhan. Awalnya saya mengira bahwa Tumbilotohe itu berlangsung sepanjang minggu terakhir bulan Ramadhan hingga lebaran. Kami pun berencana ke kota di hari kedua libur lebaran. Ternyata anggapan saya salah, Tumbilotohe hanya diadakan pada tanggal 28, 29, 30 Ramadhan. Karena ketidaktahuan kami, keinginan untuk menyaksikan Tumbilotohe di kota saat lebaran pun sirna. Tapi tak apalah di Tilamuta alhamdulillah juga ada Tumbilotohe yang cantik-cantik. Dari cerita teman sekantor, tradisi Tumbilotohe ini sudah berlangsung sejak lama sebelum listrik masuk ke rumah-rumah. Setiap rumah menghias halaman rumah mereka dengan pelita yang terbuat dari sumbu kompor yang diisi minyak tanah dan dibakar di atas tempurung kelapa. Tempurung tersebut kemudian diletakkan pada sebuah batang bambu yang sudah dibelah pinggiran atasnya terlebih dahulu menyerupai jari. Selain itu pelita juga ditaruh di atas janur yang melengkung seperti layaknya ada hajatan. Jumlahnya pun bervariasi tergantung kreatifitas si pemilik rumah. Sedikit maupun banyaknya jumlah pelita yang dipasang oleh masing-masing rumah tetap menyemarakkan tumbilotohe yang bersinar dengan cantik di malam yang gelap. 

Seiring dengan berkembangnya zaman, tumbilotohe tidak hanya berupa pelita tradisonal dengan nyala api yang ditiup angin. Warga yang tidak ingin repot menggantinya dengan lampu hias yang dipasang melengkung seperti penjor. Bentuknya pun brmacam-macam, ada yang seperti kanopi, ada yang berbentuk hati, pohon cemara, lampion, dsb. Dengan aneka warna yang berkedip-kedip. 



Kami menyaksikan tumbilotohe pada malam ke 28. Kami menyusuri jalan-jalan di sepanjang kota Tilmuta dengan naik motor. Saya terkagum-kagum, indah banget pemandangan di luar. Di antara semua jalan yang paling menarik adalah jalan di sepanjang Desa Ayuhulalo. Tumbilotohenya dibuat serapi mungkin dan menurutku paling banyak pelitanya. Satu rumah bisa menyalakan lebih dari 50 pelita dan itu benar-benar hampir di setiap rumah di sepanjang jalan itu..

Kesan yang kami rasakan selanjutnya adalah romantisme. Ya, menurut kami tumbilotohe itu ROMANTIS. Romantis seperti di film-film drama...kayak drama korea yang kalo cowok ingin menyatakan cinta maka tempatnya disetting penuh dengan lilin-lilin bertebaran di sepanjang taman. Atau seperti film indonesia 'Dealova' yang tempat romantisnya di sebuah resto yang kolam renangnya dihiasi dengan lilin-lilin yang mengambang di atas air berbentuk hati (love). Hehehe tumbilotohe lebih romantis dari itu sobat coz anda bisa menyaksikannya di sepaaaaaanjang jalaaan! Karena tumbilotohe ini ada di hampir semua wilayah Gorontalo, dari kota hingga Pohuwato. Bahkan karena event ini unik dan menarik maka pemerintah daerah khususnya dinas pariwisata menyediakan minyak tanah gratis selama event ini berlangsung. Hal ini bertujuan agar tradisi ini tidak punah dan bisa menarik para wisatawan yang berkunjung ke Gorontalo.


Selama penyusuran kami di sepanjang kota Tilamuta, kami (tepatnya suami) menemukan spot menarik dekat alun-alun kota. Tumbilotohenya dibuat berbentuk kapal-kapalan dan aku merasa seperti 'The Adventure of Rapunzel' hehe cuman bedanya kalo di rapunzel lampion-lampionnya kan terbang nah kalo ini ga terbang. Kami foto-foto deh disitu. Huwaaa romantisnyaaaaa....


Gimana sobat??menarik bukan???:-) Ayo yang penasaran ke Gorontalo pas puasa tahun depan, hehehe...:-) 


By: monica
Read More

Thursday, July 24, 2014

Sabar untuk Listrik dan Air

Listrk dan air merupakan 2 komponen yang sangat penting dalam kehidupan. Listrik, jika tidak ada listrik maka malam menjadi gelap, tidak ada siaran TV, tidak bisa telepon, tidak bisa memasak nasi (bagi yang masak menggunakan magic com), tidak bisa nyuci (bagi yang mencuci menggunakan mesin cuci),pekerjaan terhambat, dan masih banyak lagi hal-hal yang membutuhkan listrik. 


Air..
Air terutama yang penting sekali sebab jika tidak ada air, maka semua pekerjaan rumah tangga seakan terbengkalai begitu saja. Mulai dari memasak, mencuci piring (piring yang tidak dicuci akan bau dan menjijikkan), mencuci baju, mengepel lantai, mandi, membersihkan hadats dan najis, dsbb.

Akhir-akhir ini saya merasakan begitu pentingnya 2 komponen ini. Sebab, 1 bulan belakangan ini yang namanya air dan listrik silih bergantian mati. Air yang mati bisa sampai 3 hari baru menyala. Pekerjaan rumah jadi terbengkalai terutama mencuci piring, baru tadi malam saya mencuci piring yang sudah menggunung karena tidak tersentuh semenjak air mati. Memang kami belum memasang dab/sanyo, kami sangat bergantung pada air PAM. Sehingga hanya kesabaranlah yang membuat kami bertahan dalam kondisi seperti ini. Terutama suami saya, dia begitu sabar mengangkut air yang menyala kecil di halaman rumah dengan menggunakan panci besar. Ia menunggu semalaman agar air di bak bisa penuh terisi air. Sedangkan saya dengan nyenyaknya tidur di kasur yang empuk. Terkadang kalau air depan halaman mati sama sekali, maka suami meminta air di masjid untuk dibawa pulang ke rumah. Masya Allah...

Begitupun dengan listrik, di rumah kami listrik 1 minggu sekali pasti ada saja padam. Tetapi itu bukan soal, yang menjadi soal adalah listrik di kantor. Listrik mati tiap 1 jam sekali, mungkin penyebabnya bukan pemadaman dari PLN tetapi lebih disebabkan karena kelebihan daya sehingga sekring turun karena tidak kuat. Dan yang menaikkan listrik tiap 1 jam sekali bahkan 5 menit sekali adalah suami saya, walaupun terkadang bergantian dengan penjaga kantor. Masya Allah....

Begitu sabarnya suami saya, tetapi kami masih bersyukur dengan keadaan kami sekarang. Bayangkan saja saudara-saudara kita di Palestina benar-benar diuji kesabarannya menghadapi tentara Israel yang memborbardir sarana infrastruktur di sana. Air bersih dan listrik yang begitu penting jarang sekali mereka nikmati secara utuh, begitupula makanan bergizi...Mudah-mudahan Allah memberikan kemenangan atas Palestina *mengheningkan cipta.

Maka dari itu kita perlu banyak-banyak bersyukur atas kenikmatan yang diberikan Allah Swt. Mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi, Allah senantiasa menjaga kita. Dan jika kita diberi ujian, bersabarlah. Karena Allah Swt tidak membebani hamba di luar kesanggupannya. Dan Allah menyukai hambaNya yang bersabar. Mudah-mudahan Allah Swt memberikan perlindungan kepada kita di hari akhir nanti. Aamiin Allohumma Aamiin.

By Monica

Read More

Monday, June 30, 2014

Cara Menggunakan Mesin Jahit Mini Portable S2

Sebelum kita mulai, saya rekomendasiin tempat beli mesin jahit mini yang murah, klik link di bawah ini ya..

Assaalamu'alaykum sobat, gimana puasa hari ini lancar? mudah-mudahan puasa kita lancar ya sobat sampe 1 bulan full. Jangan sia-siakan bulan yang penuh berkah ini sobat :). Oh iya kalo ga salah bulan puasa ini bertepatan dengan hari libur sekolah ya? Haduh pasti bosan ya kalo di rumah cuma tidur, nonton TV dan begitu terus pasti lemes...hehe. Gimana kalo belajar jahit sambil ngabuburit? Bisa jahit ga sobat? Saya juga awam banget sobat soal jahit menjahit. Saya belajar jahit secara otodidak loo. 

Jadi ceritanya beberapa hari yang lalu suami saya pengen beli mesin cukur rambut, saya yang disuruh cari di online. Nah, pas liat-liat di tokopedia dapet tuh mesin cukur rambut yang bagus. Aku searching-searching ternyata banyak banget yang dijual, ga sengaja saya tertarik untuk mencari mesin jahit portable. Dan lebih tertariknya lagi sama harganya sobat, dengan tipe seperti di bawah ini harganya cuma 175rb rupiah saja. Saya akhirnya beli, hehe..




Sebagai orang yang sangat ga ngerti jahit menjahit (kecuali manual), saya pun berusaha mengartikan buku petunjuknya yang notabene pake bahasa inggris. Saya bolak-balik itu buku..ga ngerti2. Mau searching waktu itu pulsa modem saya habis. Tapi saya ga putus semangat, saya coba-coba aja (trial and error). 
Terutama  saya berkali-kali gagal waktu pake 'mata nenek' buat masukin benang ke dalam jarum. Parah banget deh sobat pokoke, bener-bener belajar sendiri. Alhamdulillah akhirnya setelah saya utek-utek tuh mesin jahit akhirnya bisa jalan juga. Jahitan saya pun masih miring-miring ga mau lurus. Terus setelah saya berhasil jahit lurus dalam sebuah kain flanel (*bangga) eh ga tahunya sekoci saya rusak..:((



Semalaman saya hanya pegang tuh mesin jahit, saya bingung dia kok ga mau muter ya?. Kalo ga salah saya perbaikinya mulai dari jam 7 malam sampe jam 12 malam (uda plus makan n sholat lo yaa). Malam itupun saya menyerah sama si bantal, :D. Esok paginya saya masih penasaran sama nih mesin jahit alias sedih soalnya baru aja beli. Ternyata eh ternyata saya cuma salah taruh tempat sekoci. Jadi pesen saya sama sobat kalo belajar jahit sekocinya jangan dimainin deh. Kalo lepas bisa pusing tuh...Setelah letak sekocinya bener, mesin jahitnya bisa jalan lagi (asiiik). Setelah ada modem, saya merasa ada cara saya yang salah dalam menjahit. Makanya saya pikir kok benang jahitnya ga bisa ngiket ya?. Nah supaya sobat-sobat ga keliru/tersesat dalam menggunakan mesin jahit portable ini ada baiknya kita lihat tutorial yang saya share dari youtube. Yuk yuk...




Cara memasang tempat spull untuk yang susah masang yaitu lihat tempat spull, disana terdapat 4 cekungan. Jika kita ga ngerti (seperti saya dulu), maka saya akan tertipu untuk memasukkan bagian dalam yang menjorok di cekungan pertama. Tips 1: Di foto yang saya ambil, sobat bisa lihat hanya ada 2 cekungan yang terpakai supaya tempat spull bisa terpasang dengan benar yaitu cekungan nomor 2 dan cekungan no 4. Silahkan dipraktekan....^_^







TIPS 2: Lebihkan panjang benang atas maupun bawah +- 10cm agar benang bisa naik dan jahitan tidak lepas.

Kalau video ini penjelasannya lebih panjang dan rinci: 



Nah, kalo liat videonya jadi berasa gampang banget kan? oke sobat, let's try at home...^_~ O ya sobat ngabuburitnya jangan lupa sambil ngaji ea..hehe


Teman-temaanz..


Ini post saya yang kedua mengenai mesin jahit mini portable..kali ini saya akan sedikit menjelaskan tahapan-tahapan agar bisa menjahit menggunakan mesin jahit mini ini. Oke dicek ya...





1. Letakkan benang hitam (optional) di atas tempat benang. Kemudian masukkan benang ke dalam lubang nomor 1. Anda juga bisa menggunakan spull atas (benang putih) di sebelah kanan untuk menjahit dengan meletakkannya terlebih dahulu ke putaran ungu baru ke lubang nomor 1. Ini sama saja tergantung selera anda mau pakai benang yang lebih besar atau cukup spull saja karena caranya sama. TIPS 3: Jangan lupa dimasukkan ke dalam kumparan (supaya benang tidak menggulung di bawah). Lalu setelah itu, masukkan benang ke lubang nomor 2 (atas).




2. Turunkan benang, kemudian masukkan ke lubang nomor 3 yang berada tepat di bawah lubang nomor 2. Kemudian masukkan ke lubang nomor 4. 




3. Ini gambar lebih jelasnya setelah benang dimasukkan di lubang nomor 4. Benang putih yang di bawah diabaikan saja karena itu benang yang berasal dari tempat sekoci. 




4. Langkah keempat adalah memasukkan benang ke dalam lubang jarum jahit. Disini sobat bisa menggunakan 'mata nenek' untuk memasukkannya dengan posisi seperti di atas yaitu benang dari kiri ke kanan. 




5. Ini gambar setelah benang dimasukkan ke dalam lubang jarum. TIPS 4Ingat ya benang dimasukkan dari kiri ke kanan kemudian ditaruh di bawah sepatu (Kanan Sepatu) sebab jika terbalik maka kain tidak akan terjahit.




6. Langkah keenam adalah benang yang sudah dimasukkan ke dalam jarum arahkan ke bawah sepatu kemudian tarik ke sebelah kanan. Sebelah kanan ya sobat (lihat nomor 6).................




7. Untuk benang pada spull di sekoci (benang putih). Sobat letakkan benangnya ke dalam sekat pada nomor 7. 



8. Tutup tempat sekoci. 




9. Masukkan kain, turunkan sepatu. Kemudian sobat bisa menghidupkan mesin jahitnya jangan lupa pedalnya juga dipasang (buat di kaki). Kemudian sobat tekan pedal dengan kaki dan mesin jahit akan menjahit seperti gambar di atas. Oh iya mesin jahit ini memang tidak bisa mengunci jahitan, jadi sobat jahit dulu sekitar 3 cm kemudian kainnya dibalik (naikkan dulu sepatunya) terus dibalik lagi, baru jahitannya akan terkunci. 


Gerakan benang pada mesin jahit mini portable S2:




Itu tadi tips-tips dari saya, semoga membantu sobat yang mengalami permasalahan yang mirip dengan saya. Mesin jahit ini memang sangat berguna bagi para newbie seperti saya yang belum pernah make mesin jahit sebelumnya. Alhamdulillah setelah mahir menjalankan si mesin jahit mini ini saya sekarang sudah bisa mengoperasikan mesin jahit portable yang besar. Nantikan postingan saya selanjutnya dengan my new sewing machine ya sobat...see u...

Courtesy: youtube.com

Gambar:https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5kbRlcQ5PYfrO9C96Xmn-Y6BtQo4Bo26HCQLtcqjpMkCdbyQW1cUDLcXkWvCfIM-oxS6QCBNBRFWdq3QZgwU9S0_LMJxIRHPA-JhjSzXAbLSpr80nwZO25udusUQQZc-NW_UBKWH_fFg/s1600/minisewingmachinels2020.jpg
Read More

Friday, June 27, 2014

My Truly Best Friend



Ada pepatah mengatakan bahwa "Kita boleh saja punya teman yang banyak, tetapi yang jadi sahabat amatlah sedikit". Pepatah tersebut bisa jadi benar. Tau ga sih sebenernya bedanya teman sama sahabat itu apa?

Teman adalah seseorang yang ingin menjadi partner misalnya dalam hal pelajaran, dalam berbisnis, dalam berbagi pengetahuan, maupun hal-hal yang sifatnya berhubungan dengan kamu tetapi tidak ingin mengambil resiko atas dirimu, maksudnya belum tentu seorang teman ada dikala dirimu sedang dalam kondisi not good. Sedangkan sahabat adalah seseorang yang mau menerima kamu apa adanya, orang yang selalu ada buat kamu di saat kamu bahagia, maupun kamu sedih. Sahabat ikut bahagia ketika kamu senang dan tidak meninggalkanmu ketika kamu jatuh dan ketika orang lain mulai meninggalkanmu.


"A best friend is someone who you can talk to, who won't judge you, love you for you, and, most of all, makes you feel like you are worth something". Artinya: "Sahabat terbaik adalah seseorang yang kamu dapat berbicara dengannya, yang tidak ingin menghakimimu, mencintaimu lebih banyak dan membuatmu merasa kamu memiliki sesuatu yang berharga". 

Ada sedikit cerita, dulu waktu pertama kali masuk SMA hanya aku yang berasal dari SMP-ku. Istilahnya aku belum memiliki seorang teman disana, dan do'a yang senantiasa kupanjatkan adalah Ya Allah mudah-mudahan aku bertemu sahabat. Do'a itu terus yang senantiasa aku ulang-ulang. Dan kurasa setelah beberapa lama aku memiliki banyak sekali teman, ada teman  sekolah, teman pondok, bahkan teman dari sekolah lain. 

Namun, diantara semua teman-temanku itu ada seorang sahabat yang persahabatan kami tidak hanya berlanjut di SMA saja. Namanya Lospi, dia adalah sahabatku yang bukan mendekatiku karena aku 'pintar', dia mendekatiku 'kapanpun' aku membutuhkannya. Waktu itu biasalah jaman-jaman ababil, semua cerita ABG-ku selalu kuceritakan padanya termasuk cerita di pondok, keluarga, bahkan aku ngefans sama siapa hehe. Aku mengenalnya dari kelas 1 SMA dan alhamdulillahnya kami sekelas terus sampai kelas 3 SMA. Semua cerita, semua masalah, bahkan pas lagi borring pun kami selalu bersama, menghabiskan waktu dengan bergeje (baca: ga jelas) ria sambil menikmati hijaunya dedaunan di bawah pohon atau deket tanaman-tanaman di depan ruang lab Biologi. Waktu itu yang kutahu dialah yang bisa menerima aku apa adanya bukan karena kelebihanku tetapi karena diriku.

Setelah tamat, aku merasakan teman-teman yang sudah mengembara kemana-mana tidak ada lagi kabar beritanya. Si Lospi masih terus menghubungiku dan aku juga masih menyempatkan diri menghubunginya di sela-sela waktu kuliahku. Walaupun jauh kami berasa dekat karena kami terus telpon, sms. Dia selalu mendengarkan aku di saat aku galau, sedih, dsb. Bahkan cerita cinta yang sedang masing-masing kami alami. Terutama dia yang sering mengalami putus nyambung cinta. Dan persahabatan kami masih terjalin hingga sekarang walaupun ga terlalu intens karena aku sudah menikah. Tetapi di facebook lospi sering upload foto dan kami masih sering komen di status. Tanggal lahir lospi sama seperti tanggal lahir ibuku, mungkin aku nyaman sama dia karena dia mirip seperti ibuku yang baik hati.

Ada 1 lagi sahabatku yang mungkin aku anggep sebagai best friend ever. Namanya Tantri Febriani. Dia lahir tanggal 8 sesuai bulan yang mengiringi namanya. Dan 2 hari setelahnya suamiku milad. Coba tebak aku mulai mengenalnya dari kapan?? Yup, aku mengenalnya mulai dari SD (Sekolah Dasar). Aku masih menyimpan fotonya saat kami kelas 1 SD. Di foto itu aku dulu kuncir 2 rambut dijalin dan kemudian digulung sedangkan tantri rambutnya pendek banget seperti potongan laki-laki. Tantri adalah sahabatku dari SD dan ga kebayang hingga sekarang dan akan datang. Tantri benar-benar sahabatku yang bisa menerima aku apa adanya. Aku bukanlah orang yang stabil, aku cenderung fluktuatif. Dan dia bisa diajak 'flukuatif' juga, hehe. 

Kisah waktu SD yang kuingat dari Tantri adalah waktu itu aku berjualan di kantin. Ibuku membuat kue dan bakwan yang nantinya akan dititipkan ke aku pas jam istirahat untuk dijual ke murid-murid. Bapakku seorang guru agama di SD itu juga dan rumah kami di mess. Jadi pas bunyi bel tanda istirahat, aku membawa dagangan ibuku ke kantin. Di saat aku memulai daganganku, Tantri adalah sosok terdepan yang sigap membantuku untuk berjualan, dia juga customer yang membeli barang daganganku setiap hari. Tantri membantuku TANPA mengharapkan imbalan. So sweet banget kan...:D. Aku sering ke rumahnya kalau lagi liburan, kami sering main mainan khas anak SD. Dan persahabatan kami berlanjut terus sampai kami kelas 6 SD dan kami dinyatakan lulus. 

Sayangnya, setelah SMP kami lose contact karena aku ga tahu dimana dia melanjutkan sekolah. Dan Allah mempertemukan kami kembali setelah aku kelas 2 SMA. Tantri ternyata begitu lulus SMP tidak melanjutkan sekolahnya setahun karena sakit. Jadi dia menjadi adik kelasku. Walaupun begitu Tantri tetaplah Tantri, dia tetap menjadi sahabatku yang bahkan kita sekamar waktu di pondok. Persahabatan kami pun tidak hanya berlangsung saat di SMA saja, setelah kami sama-sama sudah menikah pun kami masih saling berhubungan lewat BBM. Dia sering aq curhatin walaupun hanya sekedar bertanya sedang apa ataupun sudah makan atau belum. Bahkan setahun yang lalu saat adikku sakit DB di ruang ICU, Tantri adalah sahabat yang pertama aku hubungi. Dia jadi sangat khawatir dengan kondisi adikku. Dengan tangis terisak-isak aku minta tolong padanya untuk memberikan adikku air zam-zam. Tantri pun menghubungi kedua orang tuanya untuk menjenguk keluargaku. Saat keluarga Tantri datang menjenguk adikku, aku pun sedikit lega. Terima kasih Tantri, terima kasih sahabatku. Karena kamu bukan hanya sahabatku tetapi juga keluargaku....

By: Monica
Read More

Thursday, June 19, 2014

Syukuran Baitii Jannatii :)



Syukuran ini sebenarnya sudah lama yaitu sekitar bulan April 2014 lalu, tapi baru sempat saya posting, hehe. Kami mengundang teman-teman kantor dan tetangga kami dengan mengadakan acara makan-makan yang orang sini bilang "naik-naikan rumah". 


Ini adalah ruang tamu yang sangat minimalis dan kami sulap supaya bisa muat belasan tamu yang hadir. Karpet itu juga pas banget tinggal 1 di salah satu toko di Tilamuta. 



Makanan buat syukuran...Khas Gorontalo banget dan tebak makanannya masak sendiri apa pesan??yupp pesan dong :P. Makanan yang tersaji ada ikan bakar, sambal dabu-dabu, ilabullo (sejenis nagasari yang isinya ikan dan terbuat dari tepung sagu), kuah bugis, acar, ayam kare, ayam kecap pedas. 


Baitii jannatii tampak depan ^_^. Masih belom ada gordennya wkwkwk.


Dapur kami, belum dikeramikin dan belum dicat..hehehe


Foto bareng temen-temen kantor...cheear..:D

By: Monica
Read More

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Pengunjung Blog

Labels

A EKMET (1) A MACRO (1) A MATEK (1) A MENULIS (1) A MICRO (1) ENGLISH (13) ISLAMI (9) KISAH (24) KUE (2) KULINER (3) LEARNING (23) Menjahit (6) MONICLENS (8) MY CREATION (12) MY LOVELY FAMILY (17) NGAJI (1) NOSTALGIA (14) PUISI (7) RESENSI FILM (6) STORY (38) TAJWID (1) TESTIMONI (2) TIPS dan TRICK (16) TRAVELLING (40) TSAQOFAH (1) Umar (9)

Alih Bahasa

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Monica Oktavina. Powered by Blogger.

Blog Archive

Flag Counter

Flag Counter

About Blogger

Hello guys, I am a mother of two kids, hopefully this blog useful for you, do not forget to follow this blog to get more information ^_^ (Instagram: moniceoktavina12. Youtube: Monica Oktavina) Contact Us: moniceoktavina@gmail.com

PRIVACY POLICY

Copyright © Monice and Family | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com